welcome

Berbagi cerita apa apa yang terlintas dalam pikiran..

Wednesday, September 8, 2010

mencari barang yang tidak ada

ada materi kuliah ilang...
padahal pas enggak hilang mah enggak pernah gw cari.. tapi pas gw cari eh... malah kaga ada..
kemana neh?

Definisi Debit andalan

Debit Andalan adalah suatu nilai debit yang dapat diandalkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan air yang dijadikan sebagai dasar dalam menetapkan besarnya debit rencana untuk mendukung perencanaan pengembagngan dan pengelolaan sumber daya air

software buat nyetel flv

mau nyetel file berbentuk (berekstensi) .flv??
banyak seh.. software yang bisa nyetel file flv. salah satunya ya ini dia....
biasanya klo download video, terkadang ada yang formatnya .flv jadi enggak bisa di puter di windows media player...
bisa di coba neh filenya....
download aja softwarenya, klik link di bawah



g usah di install koq,, kyknya itu udah file executablenya (ah pokoknya coba aja weh)

UAS udahan.. mau ngapain neh!!

akhirnya uas berakhir, dan sekarang sudah nilai nilai sudah mulai bermunculan, moga moga aja g ada nilai yang buruk,, g taw neh... pas ngerjain ujian dari hari pertama ampe hari terakhir.. perasaan gw g enak terus, enggak seperti tahun pertama gw di kampus, dimana pada ada setelah ujian gw merasa senang. tapi beda dengan kali ini. beuh bukannya seneng.. yang ada abis ujian kerjaanya ngumpat ngumpat muluu

fyuh... ya mau gimana lagi... hahahahahaha.
ane g bisa melewatkan semua itu dengan just let it flow.. (heheheh seperti judul besar blog gw), yang paling penting adalah kita mencoba dengan sekuat tenaga, baru kemudian serahkan smua pekerjaan yang telah kita lakukan kepada yang maha kuasa

yaa.... namanya juga hidup. kadang asik asik, kadang nangis nangis,, tapi klo kita udah ngelewatin itu semua. itu bisa menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan...


yoi friends
just do it your self, and let it flow according your plan (hehe jadi ganti)
amin

19 januari 2009

AKhirnya UTS selesai juga

horee....
akhirnya uts berakhir juga, tapi apakah udah selesai?? nyantai aja bro.... masih ada yang lebih susah lagi. masih ada presentasi beton, ada presentasi mekflu. ehhh iya laporan mekflu juga belum,,
wahduh uts kmren dari hari senen ampe sabtu perasaan g da yang sempurna dalam ngerjainya.. g taw kenapa ( pasti byk yang g bisa lah)
haa.. ya mau gimana lagi,, ntar mah blajar ah, tapi blajarnya dari awal. kmren kmren padahalnya perasaan udah seminggu sebelum, hehe tapi enggak cukup juga euy.. ternyata banyak tugas lah, kuis lah jadi weh blajarnya enggak maksimall

24 oktober 2008

Punya Masalah,, ya hadapilah

Hari penuh masalah, jangan khawatir pasti semuanya ada masalahnya, banyak yang tidak percaya tentang, ini. sebenernya gimana yaaa....
saya juga cape, maklum mahasiswa,,, sibuk euy,,, harus ngerjain tugas lah, praktikum lah , mana sekarang lagi ospek lagi,,,,
yaa mau gimana lagi,,, itu adalah checkpoint yang harus kita lalui
sebenarnya seh bukan mahasiswa ajah.. semua orang juga pasti merasakan hal yang sama, setiap kali dalam suatu titik kita jarang merasakan suatu yang nikmat, umumnya seh dalam suatu keadaan kita selalu merasakan bahwa kita dalam keadaan yang sulit,
mau di kampus, pas libur pun, klo kelamaan jadi bosen juga...
yaa gimana lagi,,,, tapi kyknya seh permasalahan kita semua cuma pada syukur aja
klo banyak bersyukur pasti weh nikmat nikmat aja
tapi emang seh.. kenyataan tidak semudah membalikkan telapak tangan

FJ. Mock (Menghitung Debit Andalan)

ada beberapa teori mengenai perhitungan debit andalan ini. yang sering digunakan adalah METODE NRECA dan FJ mock
disini saya hanya akan menyinggung sedikit mengenai teori FJ Mock

Metode Mock memperhitungkan data curah hujan, evapotranspirasi, dan karakteristik hidrologi daerah pengaliran sungai. Hasil dari permodelan ini dapat dipercaya jika ada debit pengamatan sebagai pembanding. Oleh karena keterbatasan data didaerah studi maka proses pembandingan tidak dapat dilakukan. Untuk itu diperlukan pendekatan parameter hidrologi yang lebih cermat sehingga hasil simulasi dapat diterima dengan tingkat akurasi sedang tetapi masih dapat digunakan untuk analisa selanjutnya.

Data dan asumsi yang diperlukan untuk perhitungan Metode Mock adalah sebagai berikut :
1. Data Curah Hujan
Data curah hujan yang digunakan adalah curah hujan 15 (lima belas) harian. Stasiun curah hujan yang dipakai adalah stasiun yang dianggap mewakili kondisi hujan di daerah tersebut.

2. Evapotranspirasi Terbatas (Et)
Eavpotranspirasi terbatas adalah evapotranspirasi actual dengan mempertimbangkan kondisi vegetasi dan permukaan tanah serta frekuensi curah hujan.

Untuk menghitung evapotranspirasi terbatas diperlukan data :
a. Curah hujan setengah bulanan (P)
b. Jumlah hari hujan setengah bulanan (n)
c. Jumlah permukaan kering setengah bulanan (d) dihitung dengan asumsi bahwa tanah dalam suatu hari hanya mampu menahan air 12 mm dan selalu menguap sebesar 4 mm.
d. Exposed surface (m%) ditaksir berdasarkan peta tata guna lahan atau dengan asumsi :
m = 0% untuk lahan dengan hutan lebat,
m = 0% pada akhir musim hujan dan bertambah 10% setiap bulan
kering untuk lahan sekunder,
m = 10% - 40% untuk lahan yang tererosi, dan
m = 20% - 50% untuk lahan pertanian yang diolah.

Secara matematis evapotranspirasi terbatas dirumuskan sebagai berikut :


Dimana:
E = beda antara evapotranspirasi potensial dengan evapotranspirasi
terbatas (mm),
Et = evapotranspirasi terbatas (mm),
Ep = evapotranspirasi potensial (mm),
m = singkapan lahan (exposed surface), dan
n = jumlah hari hujan dalam sebulan.

Singkapan lahan dapat diasumsikan seperti pada tabel berikut :

Tabel 6.3 Singkapan Lahan Sesuai Tata Gunan Lahan
No. Jenis Penggunaan Lahan S Lahan (%)
1. Hutan Lebat 0
2. Lahan Tererosi 10-40
3. Lahan Pertanian 30-50

3. Faktor Karakteristik Hidrologi
Faktor Bukaan Lahan :
m = 0% untuk lahan dengan hutan lebat,
m = 10 – 40% untuk lahan tererosi, dan
m = 30 – 50% untuk lahan pertanian yang diolah.

Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan untuk seluruh daerah studi yang merupakan daerah yang mempunyai tingkat kesuburan rendah maka dapat diasumsikan untuk faktor m diambil 20% - 40%, yaitu 30%.

4. Luas Daerah Pengaliran
Semakin besar daerah pengaliran dari suatu aliran kemungkinan akan semakin besar pula ketersediaan debitnya.

5. Kapasitas Kelembaban Tanah (SMC)
Soil Moisture Capacity adalah kapasitas kandungan air pada lapisan tanah permukaan (surface soil) per m2. Besarnya SMC untuk perhitungan ketersediaan air ini diperkirakan berdasarkan kondisi porositas lapisan tanah permukaan dari DPS. Semakin besar porositas tanah, akan semakin besar pula SMC yang ada.

Dalam perhitungan ini nilai SMC diambil antara 50 mm sampai dengan 200 mm.

Persamaan yang digunakan untuk besarnya kapasitas kelembaban tanah adalah :


Dimana:
SMC = kelembaban tanah (diambil 50 mm – 200 mm),
SMC (n) = kelembaban tanah bulan ke-n,
SMC(n-1) = kelembaban tanah bulan ke-(n-1),
IS = tampungan awal (initial storage) (mm), dan
As = air hujan yang mencapai permukaan tanah.

6. Keseimbangan air di permukaan tanah
Keseimbangan air di permukaan tanah dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut :
 Air hujan (As),
 Kandungan air tanah (soil storage), dan
 Kapasitas kelembaban tanah (SMC).

Air hujan yang mencapai permukaan tanah dapat dirumuskan sebagai berikut :


Dimana :
As = air hujan yang mencapai permukaan tanah,
P = curah hujan bulanan, dan
Et = evapotranspirasi.

7. Kandungan air tanah
Besar kandungan tanah tergantung dari harga As, bila harga As negatif, maka kapasitas kelembaban tanah akan berkurang dan bila As positif maka kelembaban tanah akan bertambah.

8. Aliran dan Penyimpangan Air Tanah (run off dan ground water storage)
Nilai run off dan ground water storage tergantung dari keseimbangan air dan kondisi tanahnya. Data-data yang diperlukan untuk menentukan besarnya aliran air tanah adalah sebagai berikut :

9. Koefisien Infiltrasi
Koefisien nilai infiltrasi diperkirakan berdasarkan kondisi porositas tanah dan kemiringan DPS. Lahan DPS yang porous memiliki koefisien infiltrasi yang besar. Sedangkan lahan yang terjadi memiliki koefisien infitrasi yang kecil, karena air akan sulit terinfiltrasi ke dalam tanah. Batasan koefisien infiltrasi adalah 0 – 1.

10. Faktor Resesi Aliran Tanah (k)
Faktor resesi adalah perbandingan antara aliran air tanah pada bulan ke-n dengan aliran air tanah pada awal bulan tersebut. Faktor resesi aliran tanah dipengaruhi oleh sifat geologi DPS. Dalam perhitungan ketersediaan air Metode FJ Mock, besarnya nilai k didapat dengan cara coba-coba sehingga dapat dihasilkan aliran seperti yang diharapkan.

11. Initial Storage (IS)
Initial storage atau tampungan awal adalah perkiraan besarnya volume air pada awal perhitungan. IS di lokasi studi diasumsikan sebesar 100 mm.

12. Penyimpangan air tanah (Ground Water Storage)
Penyimpangan air tanah besarnya tergantung dari kondisi geologi setempat dan watu. Sebagai permulaan dari simulasi harus ditentukan penyimpangan awal (initial storage) terlebih dahulu.

Persamaan yang digunakan dalam perhitungan penyimpanan air tanah adalah sebagai berikut :
Vn = k x n-1 + 0,5 (1 + k) I
Vn = vn - vn-1

Dimana:
Vn = volume air tanah bulan ke-n,
k = qt/qo = faktor resesi aliran tanah,
qt = aliran air tanah pada waktu bulan ke-t,
qo = aliran air tanah pada awal bulan (bulan ke-0),
vn-1 = volume air tanah bulan ke-(n-1), dan
vn = perubahan volume aliran air tanah

13. Aliran Sungai
Aliran dasar = infiltrasi – perubahan aliran air dalam tanah
Aliran permukaan = volume air lebih – infiltrasi
Aliran sungai = aliran permukaan + aliran dasar


Air yang mengalir di sungai merupakan jumlah dari aliran langsung (direct run off), aliran dalam tanah (interflow) dan aliran tanah (base flow).

Besarnya masing-masing aliran tersebut adalah:
a. Interflow = infiltrasi – volume air tanah
b. Direct run off = water surplus – infiltrasi
c. Base flow = aliran yang selalu ada sepanjang tahun
d. Run off = interflow + direct run off + base flow

Perhitungan simulasi debit aliran rendah untuk Bendungan Wain Metode Mock dapat dilihat pada table berikut ini.

Untuk perhitungan simulasi, debit yang dipakai adalah dengan menggunakan Metode Mock karena kondisinya sesuai dengan kondisi di lapangan.




saya akan berikan contoh perhitunganya dalam bentuk excel yang bisa di download di bawah ini


CONTOH PERHITUNGAN

jangan lupa pelajari lagi teorinya dari sumber lain supaya lebih memahami lagi..

Printer Blinking

Printer ku Blinking
Lho kok printerku ga bisa jalan!!!!! gejala ini terjadi beberapa waktu yang lalu, Dimana ketika hendak ngeprint eh… tiba tiba muncul kedip kedip. Warna kuning dan ijo di printer canon i255 punya saya.
Ternyata pas saya Tanya orang yang lebih ngerti. Itu tuh gejala blinking. Gaw taw juga seh asal usulnya tapi tenang aja. Itu tuh memang sering terjadi dan memang normal. Sepengetahuan yang saya baca seh itu tuh terjadi karena gabus yang ada dalam printer sudah terlalu banyak menampung tinta. Jadi aja kejadian yang kayak gitu tadi.
Cara penyelesaiannya adalah dengan mereset kembali printer kita. Ada 2 pilihan untuk melakukan reset ini yaitu dengan cara manual atau dengan menggunakan software
Kalau yang cara manual adalah
Lepaskan semua kabel listrik dari printer, kabel printer ke computer tetap menyambung
Tekan power sebelum menghubungkan printer dengan arus listrik (power) dan komputer (usb), jangan dilepaskan
Kemudian colokkan kabel listrik ke printer (tombol power belum di lepas)
Tekan tombol resume (tanpa melepaskan tombol power), lampu menjadi berwarna kuning, kemudian lepaskan tombol resume tanpa melepas tombol power
Tekan tombol resume (tanpa melepaskan tombol power), lampu menjadi berwarna hijau, kemudian lepaskan tombol power dan tombol resume
Printer kemudian terhubung dengan komputer dan dapat melakukan perintah. Ini lah saatnya melakukan reset permanen dengan software
Ada juga menggunakan software
Download Software-nya : Resetter canon i255 dan i320
Untuk i255 bisa download di link berikut
http://www.4shared.com/file/fz4VhKr8/resetter-i255tool_XP.html
Atau
http://rs263.rapidshare.com/files/123759003/resetter-i255tool_XP.zip
Semoga Bermanfaat